Tuesday, October 16, 2012

Pemahaman Lagu 'As the Deer" oleh Dewi Lestari Natalia

d=do      Dari Mazmur 42 "Kerinduan kepada Allah"

Seperti yang telah kita ketahui, Mazmur merupakan kumpulan nyanyian dan puji-pujian kepada Allah. Di Pasal 42 ini bercerita tentang kerinduan kepada Allah. Pasal ini merupakan bagian II kitab Mazmur yang merupakan Mazmur Bani Korah tentang pemusik dan penyanyi liturgi.

Apa yang akan kita lakukan ketika haus? Pastinya akan segera mencaqri minum dan meminumnya, bukan? Begitu pun rusa. Rusa adalah binatang yang tidak bisa menahan rasa hausnya jika mereka kehausan. Bahkan mereka bisa saja melompati pagar pembatas kandangnya untuk mencari sumber air.

Kita, manusia, diibaratkan seperti rusa. Ketika kita haus akan Allah; firmanNya dan pengajaranNya, saat itulah kita pergi untuk mencari Allah dan bertemu denganNya. Jiwa kita senantiasa haus kepada Allah yang hidup walaupun dalam hidup ini kita tidak bisa bertemu dan melihat Allah kecuali melalui karyaNya. Oleh karena itu, janganlah gundah dan kalah dari dunia ini. Berharaplah kepada Allah dan serahkan kehausan kita kepadaNya. Bawalah rasa syukur kita kepadaNya karena Dialah penolong kita dan satu-satunya yang dapat memuaskan rasa haus kita.

Sejarah Lagu

Judul asli lagu ini adalah As the deer diciptakan oleh Martyn J.Nystrom pada tahun 1981. Sebuah panggilan yang mendalam dirasakan olehnya saat menulis lagu ini. As the deer  ditulis berdasarkan Mazmur 42:1, muncul dari insiden dalam hidup Nystrom tatkala beliau tidak termotivasi secara rohani. Dari liriknya, kita pasti berpikir si penulis memiliki hubungan yang dekat dengan Allah, namun pada saat itu tidaklah demikian. Nystrom sedang berada di gurun dan merasa jauh sekali dari Allah. Kemudian, Nystrom pergi ke Dallas, Texas pada tahun 1981. Karena dia ingin mengejar Tuhan? Tidak! Melainkan mengejar seorang wanita. Kemudian, Martyn patah hati karena wanita itu, dia bingung dan hampir putus asa. Setelah itu walaupun sedang musim panas, Nystrom nekat untuk kembali ke rumahnya tanpa tiket. Hebatnya, dia mengikuti saran temannya untuk berpuasa dan hanya meminum air dengan tujuan menarik dirinya kembali kepada Tuhan. Selama itulah dia menyadari bahwa Tuhan lah sember kekuatannya. Kemudian berdasarkan Mazmur 42:1 beliau mulai menulis lagu As the deer.

Pemahaman Tiap Lirik 

Seperti tusa rindu ungaiMu, jiwaku rindu Engkau
Kaulah Tuhan hasrt hatiku, ku rindu menyembahMu

Lirik diatas menunjukkan kerinduan yang mendalam si penulis kepada Tuhan seperti halnya rusa yang haus dan yang merindukan air di sungai. Haus dan rindu disini bermakan kiasan. Mungkin hal ini berhubungan dengan masa lalu kita. Kenapa kita bsa rindu dengan Tuhan? Mungkin karena selama ini kita selalu menjauhkan diri dari Tuhan sehingga kita merasa rindu untuk kembali bersama-sama dengan Tuhan. Seringkali kita lupa dan menjauh dar Tuhan. Selebihnya menganggap bahwa  sesuau di dunia ini lebih penting dibandingkan Tuhan seperti pengalaman Martyn Nystrom yang pernah lebih memilih untuk mengejar seorang wanita dibanding mengejar Tuhan. Padahal hanya Tuhanlah hasrat dan kepuasaan kita, Dialah penolong kita (Mazmur 42:6). Disaat kita sadar bahwa Tuhanlah penolong dan hasrat hati kita, sepatutnyalah kita menyembah Dia yang hidup dan bersyukur buat semua yang telah Dia berikan. Baris ini dinyanyikan dengan nada mengalun, mengalir seperti layaknya seseorang yang menginginkan sesuatu karena sudah merindukannya.



Kaulah kekuatan dan perisaiku
KepadaMu rohku berserah

Seperti dalam Mazmur 42:6, Tuhan adalah penolong kita. Dia yang telah menjadi kuat dalam diri kita. Dia juga yang menjadi perisai kita, senjata untuk melindungi kita. Bahwa Tuhan adalah pelindung kita, apakah yang kita khawatirkan? Dunia ini sudah pasti dapat dikalahkan dengan kuasaNya.
Lalu apa yang harus kita lakukan?
Apa respon kita?
Seharusnya kita meresponi hal tersebut dengan percaya kepadaNya. Percaya bahwa Tuhan yang akan cabut setiap setiap kekhawatiran kita. Semuanya kita serahkan kepadaNya, biarkan Tuhan yang mengerjakan bagianNya dalam hidup kita yaitu dengan menjadi kekuatan dan perisai kita. Itulah saat kita berserah kepadanya.
Lirik ini dinyanyikan dengan semangat dan dinamika semakin keras (crescendo). Disinilah puncak dari lagu ini yaitu Tuhan sebagai kuat dan perisai kita. Demikian Tuhan begitu besar, sehingga patutlah kita menunjukkan kekuatan dan kebesaran Tuhan melalui suara kita dalam pujian ini. Nyanyikan dengan semangat agar kekuatan Tuhan benar-benar terdengar!
                Namun, pada lirik “ KepadaMu rohku berserah”  dinamika kembali melembut (decrescendo), menurunkan sedikit volume suara, bernyanyi dengan menunjukkan kalau kita benar-benar berserah kepada Allah layaknya seorang hamba yang lemah dan bergantung kepada Allahnya.

Kaulah Tuhan hasrat hatiku
Kurindu menyembahMu
Lirik ini diulang lagi di akhir lagu, menunjukkan bahwa penulis benar-benar rindu kepada Tuhan dan penulis sadar bahwa Tuhanlah hasrat hatinya yang sebenarnya, gak ada yang lain. Dari lirik bahasa Inggrisnya disebutkan “You alone are my heart’s desire..” Ada kata alone disitu yang artinya memang hanya Tuhan sendirilah yang menjadi hasrat hati kita, kekuatan dan perisai hidup kita. Sebab itu sembahlah Dia yang maha penolong. Cara menyanyikannya sam seperti lirik yang sebelumnya dengan hati yang benar-benar rindu untuk menyembah Tuhan dan menyatakan kuasaNya dalam hidup kita.

Aplikasi 

Terkadang masih suka mementingkan kepentingan lain dibandingkan hubungan pribadi dengan Tuhan. Masih merasa kalau hal-hal lain terkadang lebih menyenangkan dan memuaskan padahal hanya Tuhan saja yang bisa memuaskan hasrat kita. Dia udah menjadi kekuatan dan perisai terbesar dalam hidup kita.  Harusnya kita menjadi Tuhan sebagai prioritas No.1 di hidup kita.
Dialah satu-satunya penolong yang patut kita sembah..

Comment dari Agnes (pengurus): Terimakasih Dee buat pemahaman lagunya, menurutku sudah sangat lengkap he he he. God bless you ^^
*Tambahan:
- Tempo lagu ini 70 bpm (Adagio) : tidak cepat, tidak lambat, dengan interpretasi  adanya keraguan, kecemasan dan kekhawatiran yang digambarkan  penulis saat menulis pujian ini.
-  Birama 4/4 berarti tegas; walaupun dia sedang cemas, namun disisi lain “jiwa”nya mengetahui dengan pasti siapa yang dia butuhkan, yaitu Tuhan!

Semangat melayani! :)

Tuesday, September 25, 2012

Duta dan latihan PSPO

Saat ini, tercatat lebih dari 30 orang duta yang melayani di wadah puji2an ini.
Berikut daftar lengkapnya :)

Dari FISIP ada Chuy, Cris, dan Jupita dari angkatan 2009. Kemudian, Monica dan Irin dari angkatan 2010. Angkatan 2011 nya?! Hmm, ditunggu lho di Oprec semester mendatang.. :)
Kita berlanjut ke FIB adaaaaa..satu saja duta perwakilan kampus ini, yaitu Ares dr angkatan 2009. Beranjak ke FE, wah ternyata angkanya gak berubah, ada Nike jurusan Akuntansi 2010 yg menjadi satu-satunya duta PSPO yg setia di kampus ini.
Selanjutnya de FT, sperti biasa, stock duta dari kampus ini selalu yang terbanyak. Terdapat 3 orang laki-laki dari angkatan 2009 yaitu; Athur, Mike dan Johannes yg menjadi utusannya. Nah, untuk angkatan 2010 mulai ada perempuannya nih, dialah Dee dari jurusan Metalurgi. dan masih dr jurusan dan angkatan yg sama ada Surya. Gak ketinggalan nih Hutomo dan Stanley masing2 dr elektro dan arsitektur. Selanjutnya, untuk angkatan 2011 malah berubah jadi cewe semua, kemana nih cowo2nya? :p mereka merupakan duta baru, yaitu Vania dan Stefany. 
Ok deh, sekarang kita ke kampus yg juga menyumbangkan banyak duta di term ini :) Vokasi mengutus 8 orang jemaatnya sebagai duta PSPO, angkatan 2010 nya ada Agnes, Shelvy dan Erica yg dikenal dengan 'geng sahabat' disusul dengan angkatan 2011 nya ada Bryan, Emma, Ivana, Naomi dan Olin.
Beralih ke FMIPA ada sepasang duta yaitu Henny angkatan 2009 dan Josua 2010.
Lalu, di FKM ada seorang duta bersuara alto yaitu Mery.
Menyebrang ke FIK ada 2 calon ibu suster yg manis yaitu Shinta dr angkatan 2009 dan Pebi 2010.
Kemudian FASILKOM, ada Echon 2008 dan Teta dr 2010
Di FH, kami gak cuma mendapatkan duta, tapi juga pelatih lho.. Ada Erwin angkatan 2009 dan pelatih kami Areta 2010. Yap, PSPO dr tahun ke tahunnya memang menggunakan talenta dari duta yang ada untuk memimpin dan melatih latihannya. Dan kali ini, FH kembali mengirimkan hamba bertalenta 'conductor' untuk melatih duta2 PSPO.
Terakhir, ada sepasang duta lagi dr Fakultas Psikologi yaitu Nia angkatan 2010 dan seorang duta baru, Obed dr angkatan 2011.
Nah, teman-teman demikian nama-nama duta PSPO yang aktif melayani di semester ini. Totally, ada 35 duta yang aktif melayani. Tolong doakan agar kami bisa tetap sehati dalam pelayanan ini yah :)
Untuk pengurusnya sendiri ada 4 orang yi; Monic FISIP, Agnes Vokasi, Ares FIB dan Josua FMIPA. Kalau ada yang butuh ditanyakan, tanyain aja sama orang2 tersebut atau kalo mau lihat postingan-postingan kondisi latihan dan pelayanan PSPO lebih sering lagi follow akun twitter kami aja @PSPOUI :)

Visi kami tahun ini diambil dari Kolose 3:16 "Jemaat yang bersekutu dengan Allah, bersaksi serta berdampak kepada sesama melalui puji-pujian" dengan motto "Singing with understanding, singing with your heart, singing with your best".

Untuk latihan, kami rutin melakukan latihan 2x dalam seminggu tiap jam 17.00-19.00 hari Senin di Student Center, Kober dan hari Rabu di Fasilkom. Waktu latihan ini selalu berubah tiap semesternya, disesuaikan dengan jadwal para duta. Karena itu, bagi teman2 yang rindu untuk melayani di PSPO, jangan khawatir mengenai jadwal latihan, karena pengurus akan mengusahakan jadwal yg terbaik untuk para duta :)

Di PSPO sendiri, para duta selalu diingatkan untuk memiliki komitmen yang kuat dalam melayani TUHAN lewat suara dan pujian yang kami nyanyikan. Pastinya teman-teman udah tau dong komitmen itu apa. Komitmen ini bukan ditujukan kepada pengurus atau teman sepelayanan, tetapi sejatinya komitmen ini dipertanggungjawabkan pada TUHAN. Sehingga untuk latihan, baik latihan pribadi atau bersama, duta-dutanya memang dituntut keseriusan dan kesetiaannya. Gak perlu serem, kita sama-sama belajar kok dalam hal komitmen ini, kalau diawal sudah berkomitmen melayani TUHAN sampai selesai, pasti TUHAN mampukan bagaimanapun caranya! :)

Penerimaan duta baru PSPO juga punya syarat.. Teman2 yg mau ikutan diwajibkan sudah pernah menjalani Kelompok Kecil selama 2 Semester di kampus masing-masing, terus pastinya seneng nyanyi dong. Nah abis itu, bilang deh ke Pemimpin Kel.Kecil atau Pengurus PO di Fakultas mu kalo kamu memang rindu aktif pelayanan ini. Penerimaan duta baru selalu ada diawal semester, Oya, jangan takut kalo kamu buta baca not, kita bakal belajar bareng2 kok nantinya, dijamin pasti bisa kal rajin latihan, hehehe..

Seneng nyanyi, rindu melayani, mau berkomitmen dan ga takut belajar hal baru? Tunggu apalagi? Ikutan deh Paduan Suara Persekutuan Oikumene Universitas Indonesia..! TUHAN memanggilmu.. Apa jawabmu?


Kalau ada pertanyaan dan masukan sila tinggalkan komen di bawah ini.
Shalom..! :)
Photo: First Gathering Duta PSPO
(ki-ka) Josua, Cris, Erika, Dee, Irin, Emma, Ares
Nia, Monic, Agnes, Echon
Johannes, Ricky

Saturday, September 22, 2012

Persembahan Pujian PSPO @Persekutuan Jumat PO Vokasi UI - "Kumulai dari Diri Sendiri"

"Kumulai dari Diri Sendiri"



Musik dan Lirik: Pontas Purba

Kumulai dari diri sendiri
Untuk melakukan yang terbaik
Kumulai dari diri sendiri
Hidup jujur dengan hikmat Tuhanku
          Tekadku Tuhan mengikutmu selama hidupku
          Berpegang teguh kepada iman dan percayaku
Akan kumulai dari diriku
Melakukan sikap yang benar
Biarpun kecil dan sederhana
Tuhan dapat membuat jadi besar

Kumulai dari keluargaku
Menjadi pelaku firman-Mu
Slalu mendengar tuntunan Tuhan
Berserah pada rencana kasih-Mu
          Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku
          Kupegang teguh Tuhanku memberikan yang terbaik
Kumulai dari keluargaku
Hidup memancarkan kasih-Mu
Walaupun lemah dan tidak layak
Kuasa Tuhan menguatkan diriku

Persembahan Pujian PSPO @Seminar Hymnologi - "Come Christians Join to Sing"

"Come Christians Join to Sing"



Lyrics: Christian Henry Bateman Music: Spanish melody

1. Come, Christians, join to sing
Alleluia! Amen!
Loud praise to Christ our King;
Alleluia! Amen!
Let all, with heart and voice,
Before His throne rejoice;
Praise is His gracious choice:
Alleluia! Amen!

2. Come, lift your hearts on high,
Alleluia! Amen!
Let praises fill the sky;
Alleluia! Amen!
He is our Guide and Friend;
To us He'll condescend;
His love shall never end:
Alleluia! Amen!

3. Praise yet our Christ again,
Alleluia! Amen!
Life shall not end the strain;
Alleluia! Amen!
On heaven's blissful shore
His goodness we'll adore,
Singing forevermore,
"Alleluia! Amen!"

Sumber: http://www.scriptureandmusic.com/Music/Text_Files/Come_Christians_Join_To_Sing.html


Persembahan Pujian PSPO @Seminar Hymnologi - "Pujilah Tuhan Sang Raja"

Pujilah Tuhan Sang Raja



Syair: (Lobe den Herren/Praise to the Lord) Joachim Neander, 1680
Terjemahan: Yamuger, 1975
Lagu: Stralsund, 1665/Kitab Freylinghausen 1741

  1. Pujilah Tuhan, Sang Raja yang Mahamulia!
    Segenap hati dan jiwaku, pujilah Dia!
    Datang berkaum, b’rilah musikmu bergaung,
    angkatlah puji-pujian!
  2. Pujilah Tuhan; segala kuasa padaNya!
    Sayap kasihNya yang aman mendukung anakNya!
    Tiada terp’ri yang kepadamu dib’ri;
    tidakkah itu kaurasa?
  3. Pujilah Tuhan yang bijak menggubah tubuhmu;
    dalam kasihNya seluruh hidupmu tertuntun;
    hatimua tahu: berulang kali engkau
    oleh sayapNya terlindung.

Sumber: http://www.gkiharapanindah.org/nyanyian-jemaat/kidung-jemaat/kj-010-pujilah-tuhan-sang-raja/

Persembahan Pujian ke-2 PSPO UI @ Ibadah dan Perayaan Paskah UI 2012

Open Thou Mine Eyes


Composer: John Rutter
 

Open thou mine eyes and I shall see;
Incline my heart and I shall desire;
Order my steps and I shall walk
In the ways of thy commandments.

O Lord God, be thou to me a God
And beside thee let there be non else,
(From: http://www.elyrics.net/read/j/john-rutter-lyrics/open-thou-mine-eyes-lyrics.html)
No other, naught else with thee.

Vouchsafe to me to worship thee and serve thee
According to thy commandments
In truth of spirit, in reverence of body,
In blessings of lips,
In private and in public.

Thursday, September 20, 2012

Persembahan Pujian ke-1 PSPO UI @ Ibadah dan Perayaan Paskah UI 2012

He Loved Me




Musik/Lagu : Tom Fettke
Syair : Doug Holck
Arrangement : Tom Fettke
He chose me, before the world was known.
He chose me to be His very own.
He made me, then let me choose my way.
I chose to move away.
He loved me, when hopes had taken wing.
He loved me, when I lost ev’rything.
He bought me, redemption’s work was done
through Jesus Christ His Son.
Who shall separate me from the love of God?
Shall dreams of tomorrow, pain or sorrow.
Can the need of food or earthly possessions?
The threat of war or man’s oppression?
In all these things, vict’ry is our reward.
Vict’ry is our reward through Jesus Christ our Lord.
Of this, I am sure that neither death
nor life, nor angels, nor principalities.
Nor power, nor things present, nor things to come.
Not height, nor depth, nor any creature
shall separate me from the Love of God.
Of this, I am sure that neither death
nor life, nor angels, nor principalities.
Nor power, nor things present, nor things to come.
Not height, nor depth, nor any creature
shall separate me from the Love of God.
Through Jesus Christ, Our Lord.

Tuesday, September 18, 2012

First Posting

Halo semuanya! Ini adalah blog Paduan Suara Persekutuan Oikumene Universitas Indonesia (PSPO UI). Sesuai dengan motto PSPO:
  • Singing with understanding
  • Singing with your life
  • Singing with your best
 diharapkan ke depannya blog ini bisa menjadi media untuk saling berbagi pemahaman tentang puji-pujian. Mari bernyanyi dan memuji Tuhan! :)